Contoh Analisa Usaha Bawang Goreng
Apabila anda tertarik untuk memulai usaha bawang goreng akan lebih baik mari kita mulai analisa usaha bawang goreng untuk mengetahui beberapa persiapan sebelum menjalankan usaha ini.
Bawang goreng merupakan salah satu bumbu dapur yang wajib ditambahkan pada setiap masakan supaya bisa menghasilkan masakan yang enak dan lezat. Ada beberapa jenis makanan yang jika tidak ditambahkan dengan bawang goreng maka makanan akan terasa hambar. Bawang goreng ini menjadi bumbu dapur untuk penguat rasa masakan selain hal tersebut bawang goreng juga membuat tampilan dari makanan menjadi lebih cantik dan menarik.
Usaha bawang goreng ini memiliki prospek yang cukup bagus apalagi peluang usahanya masih bisa dicoba hingga saat ini. Oleh karena itu usaha bawang goreng menjadi salah satu jenis usaha yang menguntungkan dan terbuka bagi siapa saja untuk dijalankan. Dengan adanya produk bawang goreng lebih memudahkan masyarakat karena tidak perlu lagi mengupas bawang, mengiris bawang, dan menggoreng bawang, sehingga tinggal menggunakannya saja sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Supaya mengetahui keuntungan yang akan diperoleh saat menjalankan usaha bawang goreng maka cobalah untuk membuat analisa usaha bawang goreng. Mari kita simak contoh analisa usaha bawang goreng dibawah ini:
Peralatan dan Harga
Etalase : Rp.1,700.000
Kompor dan gas : Rp. 560.000
Baskom : Rp. 75.000
Perajang bawang : Rp. 850.000
Pisau : Rp. 45.000
Wajan : Rp. 185.000
Spatula : Rp. 45.000
Peniris minyak : Rp. 700.000
Hand sealer : Rp. 350.000
Spanduk : Rp. 85.000
Meja dan tempat duduk : Rp. 400.000
Alat tambahan : Rp. 100.000
Jumlah investasi : Rp. 4.330.000
Biaya Tetap
Penyusutan etalase 1/54 x Rp.1.625.000 Rp. 30,093
Penyusutan kompor dan gas 1/54 x Rp. 560.000 Rp. 10,370
Penyusutan baskom 1/42 x Rp. 85.000 Rp. 2,024
Penyusutan perajang bawang 1/30 x Rp. 850.000 Rp. 28,333
Penyusutan pisau 1/42 x Rp. 35.000 Rp. 833.000
Penyusutan wajan 1/42 x Rp. 185.000 Rp. 4,405
Penyusutan spatula 1/42 x Rp. 50.000 Rp. 1,190
Penyusutan peniris minyak 1/30 x Rp. 700.000 Rp. 23,333
Penyusutan hand sealer 1/42 x Rp. 350.000 Rp. 8,333
Penyusutan spanduk 1/42 x Rp. 85.000 Rp. 2,024
Penyusutan alat tambahan 1/30 x Rp. 90.000 Rp. 3,000
Total Biaya Tetap = Rp. 125.606
Biaya Variabel
Bawang merah Rp. 180,000 x 30 = Rp. 5.400,000
Garam Rp. 2,000 x 30 = Rp. 60.000
Minyak goreng Rp. 80,000 x 30 = Rp. 2.400,000
Tepung ikan Rp. 25,000 x 30 = Rp. 750,000
Tepung udang Rp. 25,000 x 30 = Rp. 750,000
Cabai halus Rp. 20,000 x 30 = Rp. 600,000
Kemasan Rp. 30,000 x 30 = Rp. 900,000
Gas LPG Rp. 25,000 x 4 = Rp. 100,000
Listrik Rp. 90,000 x 1 = Rp. 90,000
Biaya sewa Rp. 250,000 X 1 = Rp. 250,000
Biaya air Rp. 100,000 x 1 = Rp. 100,000
Promosi Rp. 60,000 x 1 = Rp. 60,000
Bahan lain Rp. 50,000 x 30 = Rp. 1.500,000
Total Biaya Variabel = Rp. 12.900,000
Total Biaya Operasional
Biaya tetap + biaya variabel = Rp. 125.606 + Rp. 12.900,000
Pendapatan per bulan
Penjualan rata-rata = 25 kemasan x Rp. 25,000 = Rp. 625,000
Rp. 625,000 x 30 hari = Rp. 18.750,000
Laba = Total pendapatan – total biaya operasional =
Rp. 18.750,000 – 12.900,000 = Rp. 5.850,000
Laba Balik Modal
Total Investasi /Keuntungan = Rp. 4.330,000 : 5.850,000 = Rp. 1.351,000
Peluang Usaha Bawang Goreng
Peluang usaha bawang goreng, siapapun tentu ingin mencoba menjalankan usaha agar bisa menambah penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Apalagi bagi para ibu rumah tangga yang biasanya selalu membutuhkan biaya tambahan.
Untuk memanfaatkan waktu selain mengurus jenis kebutuhan rumah tangga yang lain maka bisa dimanfaatkan dengan baik di waktu senggang dengan membuat bisnis bawang goreng. Usaha ini memiliki nilai yang bagus apalagi peluang usaha bawang goreng masih bisa dicoba hingga saat ini.
Oleh karena itu,peluang usaha bawang goreng menjadi salah satu jenis peluang usaha yang menguntungkan dan terbuka bagi siapa saja untuk dijalankan. Cara memulainya juga cukup mudah Anda bisa lihat pada artikel berikut ini cara memulai usaha bawang goreng. Bawang goreng menjadi produk memasak yang banyak dicari baik oleh ibu rumah tangga maupun pengusaha warung makan dan sebagainya.
Dengan adanya produk bawang goreng lebih memudahkan masyarakat karena tidak perlu mengupas bawang, mengiris bawang, dan menggoreng bawang. Jadi mereka tinggal menggunakannya saja sesuai dengan kebutuhan.
Prospek Usaha Bawang Goreng
Prospek peluang usaha bawang goreng ini sangat bagus sekali hingga mampu menambah keuntungan. Namun ada kalanya harga bawang goreng tidak stabil sehingga biasa mengalami kenaikan mulai dari harga Rp. 30.000 hingga Rp. 85.000 untuk per kg. Jadi keuntungan yang didapatkan tidak terlalu besar.
Akan tetapi jika pasokan yang diberikan cukup melimpah biasanya harga bisa normal dan mampu memberikan keuntungan besar. Usaha bawang goreng ini memang mampu memberikan keuntungan yang tidak terduga. Proses pengelolaan usaha bawang goreng memang perlu sekali diperhatikan agar dapat memperoleh keuntungan maksimal.