Menerapkan Tata Letak Dalam Pemotretan Produk – Foto dari sebuah produk adalah salah satu faktor yang dapat membantu produk Anda terjual lebih baik. 75% pembeli e-commerce percaya bahwa gambar produk akan berdampak signifikan pada keputusan pembelian mereka. Dengan cara ini, Anda perlu memperhatikan citra produk perusahaan Anda dengan lebih serius.
Pengertian dari Pemotretan Produk
Pemotretan produk adalah cara memahami dari menerapkan tata letak dalam pemotretan produk. Hal ini dilakukan untuk memperjelas bentuk dan fungsinya. Selain itu juga membuat produk menjadi menarik sehingga laris manis.
Pentingnya Menerapkan Tata Letak Dalam Pemotretan Produk
1. Dapat Meningkatkan Kepercayaan Calon Pembeli
Menerapkan tata letak dalam pemotretan produk yang baik dapat meningkatkan kepercayaan calon pembeli. Alasannya adalah pembeli semakin yakin bahwa Anda serius dengan fakta bahwa Anda adalah penjual yang andal dan Anda memiliki produk berkualitas baik.
2. Meningkatkan Nilai dari Penjualan
Foto profesional membuat suatu produk terlihat gaya dan memiliki nilai jual. Anda dapat menggunakan gambar untuk mengetahui apa yang ditawarkan produk. Tidak hanya dengan kata-kata, tetapi juga dengan representasi visual yang kompleks, calon pelanggan dapat meningkatkan minat terhadap produk.
3. Menjadi Sebuah Identitas Tersendiri
Citra produk penting karena dapat membentuk identitas penjual itu sendiri. Calon konsumen lebih mudah memahami sebuah iklan hanya dengan melihat dari penerapan tata letak dalam pemotretan produk. Itu sebabnya Anda harus serius mempertimbangkan untuk mengambil foto produk yang baik.
4. Sebagai Tempat Pemasaran Media Sosial
Poin terakhir adalah tempat pemasaran media sosial. Foto yang menarik dan profesional sangat penting, terutama di Instagram. Gambar yang menarik dan bergaya dapat meningkatkan keterlibatan dan bahkan membeli produk Anda.
Baca juga : Jasa Foto Produk Jogja untuk Katalog Maupun Dokumentasi Produk Bisnis Anda
Jenis dari Menerapkan Tata Letak Dalam Pemotretan Produk
Agar tidak menjadi monoton dan sesuai dengan produk yang Anda jual, Anda harus mengetahui terlebih dahulu berbagai cara apa saja yang bisa Anda ambil.
1. Menggunakan Ghost Mannequin
Jenis pertama dalam daftar ini adalah ghost mannequin. Jenis ini sangat sering digunakan pada pakaian. Sesuai dengan namanya, foto dari jenis ini merupakan sebuah foto pakaian yang sedang dikenakan.
Namun bagian tubuh penggunanya dihilangkan menggunakan aplikasi pengedit gambar.
Tujuannya adalah untuk menunjukkan dengan jelas bagaimana garmen akan terlihat dikenakan, tetapi tanpa menunjukkan model yang memakainya.
2. Penggunaan Background yang Polos
Selanjutnya yaitu menggunakan background sederhana. Background yang digunakan bisa berbeda-beda sesuai dengan keinginan Anda dan produk yang ditampilkan.
Selain itu, sebagian besar warna putih atau terang digunakan sebagai latar belakang. Anda dapat melakukannya dengan menggunakan kertas kalkir atau kertas melengkung sebagai latar belakang.
Dengan cara ini Anda mendapatkan hasil yang lebih bersih daripada hanya mengandalkan dinding. Menerapkan tata letak dalam pemotretan produk dengan latar belakang standar dapat digunakan di berbagai jenis produk.
3. Fotografi dengan Gaya Hidup (Lifestyle)
Selanjutnya adalah menerapkan tata letak dalam pemotretan produk dari jenis foto gaya hidup (lifestyle). Pada saat seperti itu, produk ditata sedemikian rupa sehingga menghasilkan gambar yang tetap menarik.
Ibarat meletakkan sebuah produk di atas meja dan memiliki berbagai fungsi pelengkap yang menyempurnakan tampilan produk.
Biasanya jenis ini digunakan pada produk kuliner, namun bisa juga digunakan pada produk lainnya. Dan para calon konsumen dapat melihat bagaimana tampilan dari produk saat ditempatkan pada kondisi yang sebenarnya, seperti ukuran dan bentuk.
4. Menggunakan Fashion Photography
Item terakhir dar daftar jenis ini adalah mengguanakn fashion photography. Seperti namanya, fotografi jenis ini biasanya digunakan untuk produk fashion.
Berbeda dengan boneka hantu, pada model ini pakaian atau produk lainnya difoto bersama dengan modelnya. Tergantung pada produk yang dihadirkan, hal ini bisa dilakukan oleh fotografer di studio atau di lokasi terpisah.
Tips Tentang Cara Menerapkan Tata Letak Dalam Pemotretan Produk
Anda harus tahu tipsnya jika ingin melakukannya, berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan.
1. Jangan Ragu Untuk Menggunakan Smartphone Anda
Hal pertama yang perlu Anda ketahui adalah, jangan ragu untuk menggunakan smartphone Anda. Tidak perlu menggunakan kamera yang mahal, merekam dengan smartphone saja sudah bisa dilakukan saat ini.
2. Gunakanlah Tripod
Untuk hasil terbaik, Anda harus menggunakan tripod. Ini memastikan hasil yang lebih konsisten, terutama bila Anda memiliki banyak produk untuk difoto. Jika hanya menggunakan tangan, hasilnya akan berbeda untuk setiap foto, secara alami mengurangi keindahan dan kesatuannya.
3. Perhatikan dari Segi Pencahayaan
Seperti fotografi pada umumnya, Anda perlu memperhatikan pencahayaan pada foto produk. Pastikan subjek yang Anda potret tidak terlalu gelap atau memiliki bayangan yang cukup tajam.
4. Perhatikan Juga Komposisinya
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah komposisi. Komposisi yang baik pada foto membuat produk lebih menarik. Produk juga memiliki nilai jual lebih karena memberikan kesan bahwa orang serius mengerjakannya.
5. Ambil Foto Sebanyak Mungkin
Hal terakhir yang harus diingat saat memotret produk adalah mengambil foto sebanyak mungkin. Kemungkinan bahwa gambar yang Anda ambil itu tidak sempurna semuanya, maka dari itu jangan ragu untuk mengambil foto sebanyak mungkin.
Foto yang Anda tampilkan seperti ini adalah yang terbaik. Tempat kami memotret produk. Hal ini dilakukan untuk memperjelas bentuk dan fungsi produk. Selain itu juga membuat produk menjadi menarik sehingga laris manis.
Baca juga : Tips Membuat Video Iklan Efektif dan Mudah Untuk Dilakukan
Jadi, itulah pengertian, makna, jenis, dan tips untuk menerapkan tata letak dalam pemotretan produk. Jangan lupa untuk mencobanya. Semoga bermanfaat!